Sinar Agama

Yayasan Mulla Shadra Hasan Abu Ammar

ornament-1a

Logika

Ilmu Logika atau Mantiq merupakan ilmu yang mengatur cara berpikir (analisa) manusia, maka keperluan kita kepada Ilmu Logika adalah untuk mengatur dan mengarahkan kita kepada suatu cara berpikir yang benar.

Yang menjadi subjek (pokok bahasan) Ilmu Logika adalah definisi dan argumen. Maka dari itu kadangkala ia membahas tentang ilmu-ilmu “Gambaran” (tashawwuri, concept). Yakni kepahaman yang belum terhukumi atau kepahaman tunggal. Tujuannya, supaya kita dapat menjabarkan dengan baik suatu kepahaman tunggal yang masih majhul. Tentunya, dengan memberikan rumus-rumus logis untuk itu. Subyek inilah yang disebut sebagai “definisi”.

Akan tetapi, kadangkala Ilmu Logika membahas ilmu-ilmu “keyakinan” (Tashdiqi, Assent). Yakni, kepahaman yang berhukum. Yang juga biasa disebut dengan statemen atau proposisi atau kalimat-berita. Tujuannya, supaya kita dapat membuktikan dengan baik atau mengetahiu kebenaran suatu proposisi atau statemen yang masih majhul. Tentu saja, dengan memberikan rumus-rumus argument yang tepat dan logis. Subyek inilah yang disebut sebagai “argument”.

﷽ Dari satu sisi ilmu memiliki dua bagian. Yang pertama adalah Ilmu Hushuli yaitu ilmu yang diketahui akal melalui gambaran obyek ilmu, walau dia juga disebut sebagai obyek ilmu tetapi karena penisbahan ilmunya atau infonya kepada obyek luar akalnya, maka ia dikatakan ilmu hushuli. Dan yang ke dua adalah Ilmu …

﷽ Ilmu Logika merupakan ilmu yang mengatur cara berpikir (analisa) manusia. Yang menjadi subjek (pokok bahasan) Ilmu Logika adalah definisi dan argumen. Argumentasi dibagi menjadi dua bagian: 1- Argumentasi Mengapa ( Limmiy, Causal Proof ), yaitu yang batas tengahnya merupakan sebab dari terjadinya batas-besar ke atas batas-kecil, disamping menjadi penyebab …

﷽ Di dalam diri manusia secara fitrah ada yang namanya ragu, yaitu ragu terhadap hal-hal yang memang belum diketahuinya. Dan ragu tersebut bukan suatu hal yang buruk. Ragu yang buruk adalah ragu yang didakwa sebagai ilmu dan kebenaran. Sebagaimana Ragu adalah fitrah, Keberadaan  ilmu juga  merupakan fitrah  karena  dia  adalah  …

﷽ Tidak ada yang lepas dari Kuasa dan Kontrol Tuhan namun bukan berarti determinisme atau jabariah, Karena Kuasa dan Kontrol disini maknanya adalah pengontrolan sebab atas akibat-akibatnya, yakni akibatnya tidak akan pernah bisa lepas dari sebabnya. Allah swt adalah sebab bagi MahlukNya tetapi Allah swt telah memberikan kemampuan dan ijin …

error: Copyright © 2020, Sinar Agama - Mulla Shadra Hasan Abu Ammar ra