Sinar Agama

Yayasan Mulla Shadra Hasan Abu Ammar

Akal itu Yang Menaati Allah dan Berusaha Menggapai Surga

﷽ Definis akal di dalam riwayat yang diriwayatkan oleh imam Jakfar Shodiq as adalah: Apa-apa yang dengannya Allah swt ditaati dan disembah dan dengannya Surga digapai. Salah satu tafsiran yang bisa diraba dari riwayat ini adalah: Akal memiliki dua makna secara hakiki: Pertama, memahami sesuatu dengan benar dan dengan dalil gamblang. Ke dua, memahami bahwa …

Selengkapnya >

Ada Apa Dengan Shahabat

﷽ Semua agama langit adalah agama kasih sayang dan Rahmat Islam, tidak membolehkan perang kecuali defensif atau bertujuan mengangkat penghalang yang menghalangi dakwah Islam. Dan peperangan antar shahabat itu jelas tidak bisa disyahkan semuanya atau semua kelompoknya yang berseteru. Karena Islam, sekali lagi, tidak membolehkan membunuh siapapun manusia kalau bukan karena menangkal serbuan atau qishash …

Selengkapnya >

Abdullah bin Saba’

﷽ Sosok Abdullah bin Saba’  di dalam riwayat baik yang diriwayatkan oleh Ahlusunnah maupun Syiah, ia dinyatakan sebagai zindiq yang kafir karena menuhankan imam Ali as, bahkan di sebagian riwayat dihukum mati dengan dibakar oleh imam Ali as.

Selengkapnya >

Wilayatulfakih Dalam Diskusi Lagi

﷽ Ketika konsep wilayatul fakih itu ada, maka hal inilah yang menjadi ukuran bagi kita untuk diikuti. Bukan ada tidaknya orangnya. Selain itu, ketidak-adaan wilyatul fakih sebelum imam Khumaini ra, dikarenakan tidak adanya umat yang menerimanya hingga melakukan revolusi dan mendirikan negara Islam. Persis seperti imam-imam makshum as sebelum imam Mahdi as. Apakah karena mereka …

Selengkapnya >

Wahdatulwujud Dalam Pandangan Filsafat Mulla Shadra ra, Masysyaa’ dan Irfan

﷽ Wujud Kalau dilihat dari sisi filsafat, hanya ada satu, tapi bergradasi. Yaitu perbedaannya kembali ke persamaannya, yaitu wujud itu sendiri. Jadi, maksud gradasi adalah wujud yang bertingkat yang dibedakan dari sisi wujudnya, bukan esensinya.  Tapi kalau dilihat dari Irfan, maka wujud itu memang hanya satu dan yang terlihat banyak ini hanyalah esensi saja. Dan …

Selengkapnya >

Wahdatu Al-Wujud (Bgn: 2)

﷽ Semua keberadaan dan aktifitas aksident bertopang pada substansi dan substansi pada wujud. Konsep ada dan gerak yang ada pada non materi sama saja dengan materi selama ia masih berhubungan dengan materi, sekalipun ada perbedaannya, tetapi secara global adalah sama. Dengan demikian peristiwa/gerak/proses yang ada terjadi pada aksiden, bergantung dan bersumber dari substansi. Begitu pula …

Selengkapnya >

Wahdatu Al-Wujud (Bgn: 3)

﷽ Bagaimanakah tingkatan-tingkatan wujud dalam keber”ada”annya, sebagimana yang dimaksud Mulla Shadra ? Apakah tingkatan-tingkatan wujud tersebut bersifat kekal sejak adanya atau mengalami evolusi, perubahan, perombakan, atau bahkan pemusnahan ? Apakah alam materi yang sekarang ini merupakan alam materi pertama.. lalu, apakah ada penciptaan makhluk di alam materi setelah hari pembalasan ? Silahkan disimak ulasan dan …

Selengkapnya >

Lanjutan Wahdatul Wujud (bgn 5) Tahap 3

﷽ Tak seorangpun dibolehkan mengikuti kata hati. Kalau maksud hati disini adalah tempat merasakan sedih, senang, marah …dan seterusnya, dimana dalam istilah filsafat disebut ruh ­hewani dimana semua binatang  juga memilikinya. Karena hati ini bukan ukuran kebenaran. Tetapi kalau hati yang bermakna akal, maka dia adalah  akal itu sendiri dan bisa dan bahkan harus dijadikan …

Selengkapnya >

Lanjutan Wahdatu Al-Wujud (Bgn: 5) Tahap: 2

﷽ Siapa yang menjamin bahwa akal-akalan ustadz Sinar akan selalu benar? Karena akal tidak ma’shum, terpengaruh oleh mood, emosi dan lingkungan. Makanya akal harus tunduk kepada dalil syar’i, karena dalil syar’i dari Allah dan RasulNYA sedang akal dari makhluk yang dho’if. Sekedar mengingat kembali bahwa iblis dikeluarkan dari surga karena mengikuti akalnya, iblis berkata ”dia …

Selengkapnya >

Lanjutan Wahdatu Al-Wujud (Bgn: 5) Tahap 1,

﷽ Dari satu sisi ilmu memiliki dua bagian. Yang pertama adalah Ilmu Hushuli yaitu ilmu yang diketahui akal melalui gambaran obyek ilmu, walau dia juga disebut sebagai obyek ilmu tetapi karena penisbahan ilmunya atau infonya kepada obyek luar akalnya, maka ia dikatakan ilmu hushuli. Dan yang ke dua adalah Ilmu Hudhuri yaitu ilmu yang didapat …

Selengkapnya >

Wahdatu Al-Wujud (Bgn: 5)

﷽ Setiap orang yang mampu melakukan empat perjalanan, akan menempati posisi hakikat kewilayahan. Orang yang sampai ke maqam itu, secara otomatis akan memiliki semua yang dimiliki seorang imam. Akan tetapi kalau dia seorang perempuan tidak bisa menjabat sebagai imam dalam Islam, oleh karena itu Hadh Fathimah as tidak diangkat menjadi imam oleh Allah swt hingga …

Selengkapnya >

error: Copyright © 2020, Sinar Agama - Mulla Shadra Hasan Abu Ammar ra