﷽ Tentang ‘diri’ atau ‘hati’… yang saya pahami adalah, diri itu merujuk kepada ‘jiwa’. Jiwa itu bersemayam di dalam ’hati’. Kenapa di dalam hati? Karena penentu baik buruknya seseorang, terletak dari hatinya, …
Tag: Filsafat
Ruh, Jiwa, Penghembusan dan Akal
﷽ Ada statemen yang mengatakan: ”JIWAKU… berarti aku bukan jiwa,,, jiwa bukan aku…”,,”DIRIKU,,, berarti diri bukan aku,, aku bukan diri”…dan seterusnya. Pertanyaannya adalah: Bagaimana menjelaskan siapakah aku ini? Silahkan simak tanggapan alm ust SA terkait dengan pertanyaan di atas di dalam PDF berikut:
Proses Akal Manusia
﷽ Saya pernah mendapat tulisan bahwa akal manusia terdiri dari beberapa tahap, sbb; 1. Akal potensi 2. Akal aktual 3. Akal disposisi 4. Akal mufasad 5. Akal aktif Pertanyaanya: Apa penjelasan ustadz mengenai akal-akal tersebut? Dan apakah ada tahapan akal lain yang tidak disebutkan? Silahkan simak penjelasan alm ust SA terkait dengan pertanyaan di atas …
Makna Menyempurna, Menuju Tuhan & Hubungannya Dengan Semua Orang Pasti Masuk Neraka
﷽ Apa puncak kesempurnaan bagi seorang manusia di mata (majazi) Allah? Kemudian mengenai potensi makhluk menuju Tuhan (perjalanan pertama), segenap makhluk memliki potensi yang berbeda-beda menuju Tuhan, yang kemudian menjadi pertanyaan saya. A. Apa yang dimaksud dengan potensi makhluk? (Apakah sama dengan ikhtihar)? B. Apakah potensi tiap makhluk itu sama atau berbeda? Dan mengapa? Silahkan …
Alat Ukur Kebenaran Dalam Filsafat
﷽ Apakah kebenaran falsafah itu hanya semata-mata kesesuaian antara realitas internal (pahaman/dzihni) dengan realitas ekstenal (ekstensi/mishdaq)? Silahkan ikuti penjelasan alm ust SA terkait dengan pertanyaan di atas di dalam PDF berikut:
Gerak Menuju Kesempurnaan
﷽ Apakah makhluk dalam potensi geraknya menuju kesempurnaan (gerak substansi) akan bisa mencapai aktual kesempurnaan? Atau apakah karena hakikat dari kesempurnaan itu adalah ketakterbatasan maka gerak potensi menuju aktual adalah gerak yang juga tidak berkesudahan?
Sekilas Pandangan Mulla Shadra Tentang Gerak Materi
﷽ Apa yang mendasari Mulla Shadra untuk menjelaskan bahwa di materi itu yang bergerak tidak pada aksidenya tetapi substansinya? Kemudian, apa yang dimaksud dengan kaun wa fasad ustad? Silahkan simak penjelasan alm ustadz SA terkait dengan pertanyaan di atas di dalam PDF berikut:
Lima Madzhab Pemikiran Tentang Wujud
﷽ Apa perbedaan mendasar antara filsafat paripatetis, illuminasi dan sadrais? Silahkan ikuti penjelasan alm ustadz SA terkait dengan pertanyaan di atas di dalam PDF berikut:
Penjelasan Ashalatu al- wujud
﷽ 1. Apakah ashalatu al-wujud (essensi universal alami) itu ada? Atau hanya sekedar iktibhar (respectival) saja? 2. Dalam harakkah jawhariyyah apakah gerak itu hanya menyempurna saja (sair takamulli)? Bukankah ada gerak makhluk yang malah semakin menjauhi kesempurnaan? Sehingga menurut Ayat. M.T Yazdi menganggap harakkah aradhiyyah itu mungkin? Silahkan ikuti penjelasan alm ust SA terkait dengan …
Ittihaadu al-aaqil wa al-ma’quul
﷽ Apa yang dimaksud dengan ittihadu al-aqil wa al-ma’quul? Silahkan simak penjelasan alm ust SA terkait dengan pertanyaan di atas di dalam PDF berikut:
Irfan Itu Bukan Filsafat
﷽ Ketika pandangan kita adalah wahdatu al-wujuud, maka jelas bahwa wujud itu bukan hanya terpadu, akan tetapi satu secara hakiki dan hanya milik Tuhan… Silahkan ikuti kelanjutan dari penjelasan alm ustadz SA terkait dalam masalah in di dalam PDF berimkut:
Ilmu Hushuli, Hudhuri, Akal dan Hati
﷽ Saya mengetahui kebenaran-kebenaran itu secara teoritis, seperti Allah itu maha kuasa dan maha melihat, tapi dengan mudahnya saya bisa berbuat dosa atau tidak menjalankan perintah-perintahNya seolah-olah Allah tidak melihat saya. Ustadz, saya malu mengaku pengikut Allah dan utusanNya. Berilah saya arahan ustadz, agar kebenaran ini tidak hanya pupus di pahaman tapi berlanjut ke kelakuan. …